Perhatikan Cara Membuat CV yang Baik dan Benar ini Agar Lolos dari Proses Seleksi

Buatinfo.com - Curriculum Vitae atau yang lebih kita kenal dengan singkatan CV merupakan salah satu syarat yang harus Anda lengkapi pada saat melamar pekerjaan. CV ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada HRD atau perusahaan tentang identitas, kelebihan, dan kekurangan yang Anda miliki. Jadi fungsi CV adalah sebagai representasi diri Anda pada saat anda melamar pekerjaan yang Anda inginkan.

[Baca Juga: Syarat-Syarat yang Harus Dimiliki Pelamar Pada Saat Melamar Kerja]

Meski fungsi CV ini cukup penting bagi pelamar kerja. Namun sayangnya tidak sedikit dari mereka yang mengabaikan akan pentingnya membuat CV yang baik dan benar. Hal tersebut telihat dari banyaknya fakta di lapangan seperti draft CV yang dibuat ala kadarnya. Bahkan tak jarang pula CV yang notabene merupakan alat representasi diri tersebut merupakan hasil copy paste dari internet. Ketidak pedulian akan pentingnya CV ini berdampak pada kesulitan HRD untuk melihat gambaran pintas tentang diri Anda. Sehingga menyebabkan Anda GAGAL pada seleksi awal penerimaan karyawan.

[Baca Juga: Sistem Seleksi yang Efektif]

Lantas bagaimana agar kita bisa lolos dari sistem seleksi awal pada proses rekrutmen?. Tentunya dengan memperhatikan cara-cara dalam membuat CV yang baik dan benar. Dan pada kesempatan kali ini, koneksi informasi akan berbagi informasi tentang cara membuat CV yang baik dan benar, buat info tambahan sebagai dasar dalam membuat CV yang dapat menarik perhatian HRD.

Cara Membuat CV Menarik dan Mengensankan

1. Buatlah tampilan CV semenarik mungkin

Tujuan dari membuat tampilan CV yang menarik adalah untuk mengundang minat HRD agar membaca CV Anda terlebih dahulu. Anda bisa memberikan degradasi warna (bisa dengan 2 warna saja) pada lembar CV Anda, karena secara psikologis seseorang akan lebih tertarik pada sesuatu dalam bentuk yang berbeda. Bayangkan jika di meja HRD terdapat 100 CV yang masuk, dan CV Anda adalah yang paling berbeda dari yang lainnya. Maka sudah dapat dipastikan CV Anda yang akan lebih dulu dibaca oleh HRD.

2. Tampilkan informasi tentang nilai jual diri

Yand dimaksud dengan nilai jual diri adalah potensi-potensi pada diri Anda yang dapat memberikan kontribusi positif bagi perusahaan yang Anda lamar. Potensi yang bisa menjadi nilai jual diataranya adalah pengalaman / prestasi kerja, skill personal yang dimiliki, prestasi akademis, dan keahlian tekhnis seperti bahasa inggris, Brevet A & B akuntansi, dan lain-lain.

3. Tampilkan data yang valid

Seperti yang tersebut di atas bahwa CV merupakan representasi diri Anda. Maka penting bagi Anda untuk menampilkan data valid tentang identitas dan potensi diri sesuai dengan identitas diri seperti KTP, SIM dan bebarapa piagam dan sertifikat yang Anda miliki.

4. Buat singkat tapi detail

Dalam membuat CV sebaiknya jangan terlalu panjang. Alih-alih ingin terlihat sempurna, justru malah mengurangi minat HRD untuk membaca CV Anda. Buatlah CV sesingkat mungkin namun detail, cukup 2 (dua) lembar saja dengan isian informasi sebagai berikut:

[Baca Juga: Aplikasi Siap Kerja]

Informasi Penting dalam Curriculum Vitae

Informasi Identitas Diri

- Nama

- Kontak (Nomer HP, Email, dan Alamat domisili)

- Tinggi dan berat badan

- Status pernikahan

- Agama (boleh ditambahkan dan boleh tidak)

- Hobi

Informasi Akademis

- Nama Sekolah/Universitas

- Lama study (tahun masuk dan tahun keluar)

- Jurusan

- Nilai UNAS atau IPK

Informasi Nilai Jual Pengalaman

- Nama perusahaan sebelumnya

- Lama kerja (bulan/tahun)

- Jabatan

- Job Description

Informasi Nilai Jual Prestasi

- Prestasi yang diraih

- Waktu menerima penghargaan (bulan/tahun)

- Nama acara atau penyelenggara

Informasi Nilai Jual Keahlian

- Pelatihan yang pernah diikuti

- Lama waktu pelatihan (bulan/tahun)

- Tempat diselenggarakannya pelatihan

- Skor nilai yang diperoleh dari pelatihan

Demikianlah informasi bagaimana cara membuat CV yang baik dan benar agar bisa lolos dari proses seleksi yang Anda ikuti. Buat info tambahan, usahakan CV yang Anda buat jangan sampai salah tulis/ketik. Jadi lakukanlah pengechekkan pada tulisan/pengetikan CV Anda seteliti mungkin. Dan untuk mengetahui fakta apa saja yang terdapat pada CV tulis tangan vs ketik?, akan kita bahas pada pembahasan selanjutnya.  Semoga informasi di atas bermanfaat bagi kita semua. Jangan lupa share dan commentnya, karena berbagi itu indah.