Hilangnya Tradisi Hari Raya Idul Fitri di Tengah Pandemi Covid 19

Buat Info - Hilangnya Tradisi Hari Raya Idul Fitri di Tengah Pandemi Covid 19

Hari raya idul fitri

atau yang biasa kita kenal dengan hari raya lebaran merupakan hari raya umat muslim di seluruh dunia, yang mana perayaannya jatuh pada tanggal 1 syawal setelah menjalani puasa Ramadhan selama satu bulan penuh. Perjuangan dari menahan lapar, dahaga, dan hawa nafsu selama satu bulan, seakan terbayar dengan momen hari raya yang membahagiakan tersebut.

Di Indonesia sendiri, momen hari raya idul fitri biasanya identik dengan beberapa tradisi yang setiap tahunnya selalu dilakukan oleh masyarakat secara turun temurun. Namun di tahun 2020 ini nampak ada yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Terdapat beberapa tradisi hari raya yang begitu menyenangkan dan selalu ditunggu-tungu oleh masyarakat Indonesia, hilang akibat merebaknya covid 19 yang saat ini melanda beberapa negara termasuk Indonesia sendiri.

Tradisi yang hilang

Apa saja tradisi hari raya idul fitri yang hilang akibat covid 19?. Pada kesempatan kali ini, buatinfo.com akan membahas hilangnya beberapa tradisi hari raya idul fitri  akibat pandemi tersebut. Dimana diantaranya adalah:

1. Tradisi Mudik


Tradisi yang satu ini biasanya dilakukan oleh sebagian masyarakat yang merantau ke luar kota untuk pulang kampung dan bertemu dengan sanak famili. Dan biasanya, tradisi mudik ini dilakukan pada saat menjelang lebaran. Namun setelah adanya pandemi covid 19, pemerintah dalam upaya memutus rantai penularan covid 19 mengeluarkan kebijakan larangan mudik. Sehingga tradisi tahunan ini hilang di momen bahagia hari raya idul fitri.
Buat Info - Hilangnya Tradisi Hari Raya Idul Fitri di Tengah Pandemi Covid 19


2. Tradisi Halal Bi Halal

Tradisi lainnya yang dipastikan hilang pada saat perayaan hari raya idul fitri di tahun ini adalah tradisi halal bihalal atau sungkeman. Tradisi yang satu ini biasanya dilakukan oleh masyarakat Indonesia setelah selesai melaksanakan shalat sunnah idul fitri. Anak-anak akan sungkem kepada orang tua, istri sungkem kepada suami, dan antar tetangga dengan penuh bahagia akan saling memaafkan satu sama lainnya. Namun di tahun ini, tradisi tersebut akan jarang kita temukan. Mengingat selain kebijakan larangan mudik, pemerintah juga mengeluarkan kebijakan sosial distancing sehingga dianjurkan kepada masyarakat untuk melakukan halal bihalal secara virtual demi keselamatan Bersama.
Buat Info - Hilangnya Tradisi Hari Raya Idul Fitri di Tengah Pandemi Covid 19


3. Takbir Keliling

Tradisi yang begitu menyenangkan dan paling ditunggu-tunggu, khususnya oleh anak-anak adalah tradisi takbir keliling. Tradisi ini dilakukan pada malam hari raya dengan mengumandangkan takbir sambil membawa obor dan beduk keliling komplek perumahan atau pun perkampungan. Tradisi ini dilakukan secara turun temurun yang tujuannya untuk merayakan kemenangan setelah satu bulan penuh berpuasa menahan lapar, dahaga, dan melawan hawa nafsu. Tapi sayangnya, di hari raya kali ini tradisi tersebut hilang karena pemberlakuan kebijakan sosial distancing yang dikeluarkan oleh pemerintah dalam upaya menghindari berkumpulnya masa di tengah pandemi covid 19.

4. Shalat Idul Fitri

Orang-orang, tua muda, laki-laki perempuan dengan baju baru penuh senyum kemenangan menuju masjid atau tanah lapang untuk melaksanakan shalat idul fitri mungkin akan jarang kita temui lagi di tahun ini, khususnya di kota-kota yang menerapkan pembatasan sosial skala besar (PSBB). Pasalnya, penyebaran covid 19 di Indonesia sendiri sudah sangat menghawatirkan. Sehingga perlu dikeluarkan kebijakan pembatasan sosial skala besar dalam upaya mencegah penularan yang lebih luas lagi.
Buat Info - Hilangnya Tradisi Hari Raya Idul Fitri di Tengah Pandemi Covid 19


Itulah beberapa tradisi yang mungkin akan jarang kita temui di perayaan hari raya idul fitri tahun ini. Kegembiraan dalam merayakan kemenangan mungkin akan sedikit berkurang di tengah pandemi covid 19 yang saat ini melanda Indonesia. Namun kita tidak perlu berkecil hati, karena masih ada tradisi-tradisi yang bisa kita lakukan seperti makan ketupat dan opor ayam, menikmati jajanan khas lebaran, dan masih banyak tradisi lainnya. Namun yang pasti, apapun kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah tidak lain adalah demi keselamatan kita bersama. Semoga wabah pandemi covid 19 ini lekas berlalu. Agar di tahun depan kita bisa merayakan tradisi-tradisi hari raya idul fitri seperti yang tersebut di atas.

Demikianlah informasi tentang hilangnya tradisi hari raya idul fitri di tengah pandemi covid 19. Semoga informasi di atas cukup bisa melepas rindu kita akan tradisi-tradisi yang setiap tahunnya kita rayakan dengan penuh suka cita. Jangan lupa SHARE dan COMMENTnya karena berbagi itu indah.

Tidak ada komentar untuk "Hilangnya Tradisi Hari Raya Idul Fitri di Tengah Pandemi Covid 19"